Berita
Headline
Quote Amor - Keluarga besar Fransiskan/nes Jakarta (KANESTA) merayakan Natal bersama, Sabtu (7/1) di sekolah Regina Pacis Jakarta, Jln. Palmerah Utara I No. 1 Jakarta Barat. Hadir dalam perayaan ini beberapa anggota KANESTA seperti OFM, OFMcap, Ordo Fransiskan Sekuler (OFS) dan beberapa Kongregasi suster-suster pencinta semangat St. Fransiskus Asisi.
KANESTA Merayakan Natal Bersama
Wednesday, March 7, 2018
0
Foto: KANESTA Merayakan Natal Bersama |
KANESTA mengambil tema “Juru Selamat telah Lahir Damai di Hati Damai di Bumi.” Tema ini kemudian dikemas dengan baik melalui berbagai kegiatan yang disusun dengan nuansa penuh persaudaraan. Acara ini diawali dengan perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Pater Peter C. Aman OFM dan didampingi oleh Pater Togu OFMcap. Dalam homilinya, Pater Peter mengatakan bahwa tanda merupakan simbol yang menghadirkan sesuatu yang tak kelihatan dan tanda itu harus bisa membawa perubahan dan pembaharuan.
“Yesus Kristus merupakan tanda efektif dari kehadiran Kerajaan Allah di tengah Dunia,” ungkap imam Fransiskan kelahiran Manggarai, Flores ini. “Ada dua hal yang mesti ada dari tanda itu, yakni perubahan dan pembaharuan yang menciptakan perdamaian. Tanda itu harus melahirkan perubahan dan pembaharuan sebagai hasil dari kehadiran tanda itu.” tegasnya.
Selain itu, Dosen Moral Hidup STF Driyarkara ini menegaskan bahwa Kerajaan Allah hadir sebagai pembawa damai dan sukacita. “kerajaan Allah selalu dihubungkan dengan pesta kelimpahan sukacita yang membawa perubahan dan pembaharuan. Saya rasa ini merupakan dasar kehidupan religius kita. kelahiran Kristus harus membawa perubahan dan pembaharuan kepada kita,” katanya.
“Seruan Paus Fransiskus untuk hari perdamaian Dunia, setiap orang harus bisa menjadi seniman perdamaian, menegaskan bahwa kita harus meninggalkan diri sendiri dan keluar kepada dunia untuk menjadi agen perdamaian. Dalam sejarah, pengikut St. Fransiskus Asisi dikenal dengan penggerak perubahan dan membaharuan bagi perdamaian. Semoga kita semua sebagai pengikuti setia St. Fransiskus tetap menjaga dan meneruskan semangat itu,” ajak pater Peter kepada para pengikut St. Fransiskus Asisi.
Setelah perayaan Ekaristi selesai dilanjutkan dengan beberapa kegiatan rekreatif sebagai tindakan sederhana untuk mewujudkan kerjasama antara satu sama lain sehingga menciptakan perdamaian. Kegiatan rekreatif itu seperti senam aerobik, pertandingan volly bersama, tukar kado dan ditutup dengan resepsi, makan siang bersama.
Oleh Albertus Dino
Previous article
Next article
Leave Comments
Post a Comment